Pengertian Geologi Paling Lengkap

Pengertian Geologi - Haloo guys.. kali ini saya akan membahas mengenai materi dan artikel tentang pengertian geologi.  Nah kalian menuju web ini pasti sedang mencari mengenai hal itu kan? Insyaallah disini saya akan membahas lengkap mengenai materi tersebut.

Dimana-mana sebelum memahami atau mengerti tentang suatu topik, memang kita harus mengerti tentang geologi. Apa sih sebenernya pengertian geologi itu? Simak ulasan dan jawaban dari semua pertanyaan tentang semua mengenai geologi di artikel kami berikut ini.

Pengertian geologi adalah suatu ilmu pengetahuan tentang kebumian yang berkaitan dengan planet bumi, baik komposisi, sifat fisik, sejarah, komposisi, maupun proses pembentukannya. Hal yang dipelajari tak hanya apa saja yang ada di dalam bumi, melainkan juga fenomena alam yang ada di dalam permukaan bumi. 

Kata Geologi sendiri berasal dari bahasa Yunani yakni “ge” yang artinya bumi dan logos yang artinya adalah Karena mengapa. Dengan kata lain, geologi adalah ilmu yang menyidik jauh terbentuknya bumi. Istilah geologi dipergunakan pertama kali oleh Ricardh de Bury pada tahun 1473. Ricardh memasang kata geologi ini untuk ilmu kebumian. 

Meskipun begitu, bapak geologi modern yang terkenal hingga sekarang adalah James Hutton. Hal tersebut dikarenakan buku Theory of the Earth yang dikeluarkannya pada tahun 1979.

Pengertian Geologi Lengkap dan Menurut Para Ahli

Nah... gimana? Sudah ada sedikit gambaran belum mengenai pengertian geologi diatas? Nah akan saya jelaskan ulang disini yaaaaa...

Pengertian Geologi adalah :

Pengertian geologi adalah suatu ilmu pengetahuan tentang kebumian yang berkaitan dengan planet bumi, baik komposisi, sifat fisik, sejarah, komposisi, maupun proses pembentukannya. Hal yang dipelajari tak hanya apa saja yang ada di dalam bumi, melainkan juga fenomena alam yang ada di dalam permukaan bumi. 

Kata Geologi sendiri berasal dari bahasa Yunani yakni “ge” yang artinya bumi dan logos yang artinya adalah Karena mengapa. Dengan kata lain, geologi adalah ilmu yang menyidik jauh terbentuknya bumi. Istilah geologi dipergunakan pertama kali oleh Ricardh de Bury pada tahun 1473. Ricardh memasang kata geologi ini untuk ilmu kebumian. 

Meskipun begitu, bapak geologi modern yang terkenal hingga sekarang adalah James Hutton. Hal tersebut dikarenakan buku Theory of the Earth yang dikeluarkannya pada tahun 1979.

Pengertian Geologi Menurut Para Ahli

Sekedar informasi, orang-orang yang mendalami dan menyidik jauh geologi dikenal dengan sebutan ahli geologi. Ahli geologi umumnya mengatur dan membantu menemukan asal pati daya alam bumi, salah satu adalah batu bara, minyak bumi, dan logam-logaman seperti besi, uranium, tembaga, dan lain sebagainya yang memiliki prospek ekonomi yang tinggi. 

Lalu, bagimana pengertian geologi menurut para ahli? rujukan oleh Bates dan Jackson (1990) geologi merupakan ilmu pengetahuan yang jelas jelas dikhususkan untuk menyidik jauh planet bumi, terutama bahan penyusunnya, proses terjadi dan terbentuknya, hasil alih alih proses tersebut, sejarah planet beserta dengan kehidupan yang ada di atas bumi semenjak planet ini terbentuk .

Pengertian Geologi Menurut Bates dan Jackson, Written Brooks (1972) juga mengungkapkan bahwa Geologi merupakan ilmu tentang kebumian yang mencakup sejarah, asal, komposisi, struktur, proses terbentuknya bumi dari dulu hingga sekarang salah satu dengan perkembangan kehidupan hingga saat ini. 

Pengertian geologi menurut Munir (1996), geologi adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang mem menyidik jauh tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan keberadaan bumi, pembentukan bumi salah satu dengan fenomena alam yang terjadi pada bumi. Fenomena alam yang terjadi pada bumi salah satu adalah sinklinal, antiklinal, gempa bumi dan lain sebagainya.

Pengertian Geologi Menurut Noer Aziz M,. dkk (2002), geologi merupakan ilmu tentang bumi yang berkaitan dengan struktur, sejarah, komposisi, asal, proses alami terbentuknya dan perkembangan kehidupan di bumi baik sebelum terbentuk, yang sedang berlangsung dan juga saat ini.

Dari beberapa pengertian tadi, dapat disimpulkan bahwa geologi adalah ilmu yang menyidik jauh tentang segala Hal yang berkaitan dengan planet bumi. pada dasarnya, geologi terbagi menjadi beberapa cabang ilmu pengetahuan salah satu adalah stratigrafi, paleontologi, geologi sejarah, petrologi, mineralogi, geofisika, volkanologi dan lain sebagainya. Bagaimana? Sudahkah Anda mengerti arti dari kata geologi? Sekian ulasan mengenai pengertian geologi rujukan oleh para ahli dan asal mulanya.

Nah di bawah ini kami akan membahas dan menjelaskan mengenai beberapa materi tambahan turunan dari pengertian geologi.

Cabang Ilmu Geologi

Ilmu Geologi memiliki beberapa cabang ilmu lain yang lebih spesifik, antara lain :

1. Ilmu Mineralogi

Studi tentang mineral secara megaskopis dan menentukan nama mineral dari hasil deskripsi (sifat fisik, belahan, goresan, warna, kilap, dll).

2. Ilmu Petrologi

Studi tentang batuan, asal mula pembentukannya, klasifikasinya, tempat pembentukan dan pengendapannya, serta penyebarannya baik di dalam maupun di luar perut bumi.

3. Ilmu Geologi Struktur (King of Geology)

Studi mengenai perubahan bentuk2 kerak bumi yg diakibatkan oleh gaya sehingga menghasilkan struktur geologi berupa lipatan, patahan, kekar, dan lain2 

4. Ilmu Geomorfologi

Studi tentang bentang alam dan proses2 yg mempengaruhinya 

5. Ilmu Stratigrafi (Queen of Geology)

Studi tentang perlapisan batuan, penyebaran, komposisi, ketebalan, umur dan korelasi lapisan batuan 

6. Ilmu Geokimia

Pada dasarnya adalah studi mengenai komposisi kimia bumi. menyidik jauh keberadaan unsur2 isotop di bumi, dll 

7. Ilmu Paleontologi

Studi tentang segala aspek kehidupan masa lampau berupa fosil baik makro ataupun mikro yg di temukan dalam batuan 

8. Ilmu Geologi Terapan

Penerapan Geologi untuk kepentingan manusiapada bidang terdefinisi jelas. misal: Geologi Pertambangan, Geologi batubara, Geologi Minyak dan Gas bumi, Hidrogeologi, dsb 

Masih banyak cabang ilmu geologi yg belum disebutkan, karena sesuai dengan perkembangan zaman dari tahun ke tahun, ilmu geologi pun mengikuti perkembangan dunia science dan technology. Cabang ilmu geologi pun semakin bertambah. Sudah paham kan mengenai cabang ilmu geologi? 

Struktur dan Komposisi Bumi

Berdasarkan gelombang seismic struktur internal bumi dapat dibedakan menjadi tiga komponen utama, yaitu inti (core), mantel (mantle) dan kerak (crust).

Inti bumi (core)

Dipusat bumi terdapat inti yang berkedalaman 2900-6371 km. Terbagi menjadi dua macam yaitu inti luar dan inti dalam. Inti luar berupa zat cair yang memiliki kedalaman 2900-5100 km dan inti dalam berupa zat padat yang berkedalaman 5100-6371 km. Inti luar dan inti dalam dipisahkan oleh Lehman Discontinuity.

Dari data Geofisika material inti bumi memiliki berat jenis yang sebanding dengan berat jenis meteorit logam yang terdiri dari besi dan nikel. Atas dasar ini para ahli percaya bahwa inti bumi tersusun oleh senyawa besi dan nikel.

Mantel bumi (mantle)

Inti bumi dibungkus oleh mantel yang berkomposisi kaya magnesium. Inti dan mantel dibatasi oleh Gutenberg Discontinuity. Mantel bumi terbagi menjadi dua yaitu mantel atas yang bersifat plastis sampai semiplastis memiliki kedalaman sampai 400 km. Mantel bawah bersifat padat dan memiliki kedalaman sampai 2900 km.

Mantel atas daerah atas yang mengalasi kerak bersifat padat dan bersama dengan kerak membentuk satu kesatuan yang dinamakan litosfer. Mantel atas daerah bawah yang bersifat plastis atau semiplastis disebut sebagi asthenosfer.

Kerak bumi (crust)

Kerak bumi merupakan daerah terluar lapisan bumi dan memiliki ketebalan 5-80 km. kerak dengan mantel dibatasi oleh Mohorovivic Discontinuity. Kerak bumi dominan tersusun oleh feldsfar dan mineral silikat lainnya. Kerak bumi dibedakan menjadi dua jenis yaitu :

• Kerak samudra, tersusun oleh mineral yang kaya akan Si, Fe, Mg yang disebut sima. Ketebalan kerak samudra berkisar antara 5-15 km (Condie, 1982)dengan berat jenis kurang lebihnya 3 gm/cc. Kerak samudra biasanya disebut lapisan basaltis karena batuan penyusunnya terutama berkomposisi basalt 
• Kerak benua, tersusun oleh mineral yang kaya akan Si dan Al, oleh karenanya di sebut sial. Ketebalan kerak benua berkisar antara 30-80 km (Condie !982) kurang lebihnya 35 km dengan berat jenis kurang lebihnya sekitar 2,85 gm/cc. kerak benua biasanya disebut sebagai lapisan granitis karena batuan penyusunya terutama terdiri dari batuan yang berkomposisi granit 

Disamping perbedaan ketebalan dan berat jenis, umur kerak benua biasanya lebih tua dari kerak samudra. Batuan kerak benua yang diketahui sekitar 200 juta tahun atau Jura. umur ini sangat muda bila dibandingkan dengan kerak benua yang tertua yaitu sekitar 3800 juta tahun. penyebab perbedaan umur ini akan dibahas pada bab selanjutnya.

Siklus Batuan

Siklus batuan menggambarkan seluruh proses yang dengannya batuan dibentuk, dimodifikasi, ditransportasikan, mengalami dekomposisi, dan dibentuk kembali sebagai hasil dari proses internal dan eksternal Bumi. Siklus batuan ini berjalan secara kontinyu dan tidak pernah berakhir. Siklus ini adalah fenomena yang terjadi di kerak benua (geosfer) yang berinteraksi dengan atmosfer, hidrosfer, dan biosfer dan digerakkan oleh energi panas internal Bumi dan energi panas yang datang dari Matahari.

Kerak bumi yang tersingkap ke udara akan mengalami pelapukan dan mengalami transformasi menjadi regolit melalui proses yang melibatkan atmosfer, hidrosfer dan biosfer. Selanjutnya, proses erosi mentansportasikan regolit dan sehabis itu mengendapkannya sebagai sedimen. selepas mengalami deposisi, sedimen tertimbun dan mengalami kompaksi dan sehabis itu menjadi batuan sedimen. 

Kemudian, proses-proses tektonik yang menggerakkan lempeng dan pengangkatan kerak Bumi menyebabkan batuan sedimen mengalami deformasi. Penimbunan yang lebih dalam membuat batuan sedimen menjadi batuan metamorik, dan penimbunan yang lebih dalam lagi membuat batuan metamorfik meleleh membentuk magma yang dari magma ini sehabis itu terbentuk batuan beku yang baru. pada berbagai tahap siklus batuan ini, tektonik dapat mengangkat kerak bumi dan menyingkapkan batuan sehingga batuan tersebut mengalami pelapukan dan erosi. Dengan demikian, siklus batuan ini akan terus berlanjut dengan tak henti.

Dari kesimpulan diatas, jika kita hubungkan siklus batuan dengan sedimentologi, maka batua sedimen itu bisa berasal dari batuan apa saja, baik itu batuan beku, batuan metamorf, ataupun batuan sedimen itu sendiri.

Nah itulah merupakan penjelasan mengenai pengertian geologi dan bahasan tambahan lain. Semoga dalam pengertian atau apapun itu kamu bisa lebih paham. Dan mungkin kamu juga mencari tentang : pengertian geologi struktur, pengertian geologi teknik, pengertian geologi menurut para ahli

Sumber :

http://jurnal-geologi.blogspot.co.id/2009/07/geo-pengertian-geologi.html

https://pengertiandefinisi.com/pengertian-geologi-dan-asal-mulanya/

Tweet

Subscribe to receive free email updates: